Minggu, 14 April 2019

PENDAHULUHAN (COOKIE)

Cookie

Pada Bab 13, Anda telah belajar bagaimana menggunakan SESSION untuk menyimpan data atau value supaya dikenali di beberapa script halaman web. Selain menggunakan SESSION untuk melakukan hal ini, Anda juga bisa menggunakan COOKIE.

Apa perbedaan antara SESSION dan COOKIE? Dari sisi fungsi atau kegunaan, keduanya adalah sama, namun perbedaannya adalah jika SESSION value disimpan dalam server web sedangkan value COOKIE disimpan dalam komputer client.

Memang keduanya ada plus dan minusnya. Kelebihan SESSION adalah bahwa user tidak bisa menghapus value yang tersimpan kecuali dirinya sendiri, misal dengan menutup browser atau ketika dalam proses logout. Namun kelemahannya adalah ketika tiba-tiba jaringan internetnya putus setelah proses login. Bila jaringannya putus, maka otomatis SESSION akan terhapus sehingga apabila hal ini terjadi ketika Anda mengakses halaman web yang terdapat autentifikasi maka Anda diharuskan login kembali.

Sedangkan COOKIE, value disimpan di komputer client. Dengan demikian value tersebut tetap tersimpan meskipun jaringan internetnya putus atau dalam kondisi offline. Namun kelemahannya adalah value COOKIE tersebut bisa dihapus oleh orang lain yang juga menggunakan komputer tersebut, atau mungkin user komputer tersebut telah menge- set  bahwa  browsernya  tidak  bisa  menerima  COOKIE  sehingga  COOKIE  tidak  bisa tersimpan dalam komputer client.
Sehingga apabila ditanya, lebih baik pakai yang mana? COOKIE atau SESSION? Ya… hal ini saya serahkan kepada Anda saja. Sebagai gambaran, bahwa sistem login Google Mail sepertinya  menggunakan  COOKIE,  demikian  pula  dengan  Wordpress.  Namun  banyak juga situs atau aplikasi yang menggunakan  SESSION untuk membuat sistem login ini. Saya sendiri lebih senang menggunakan SESSION ☺

Cara Menyimpan Value Ke Dalam COOKIE 

Untuk menyimpan value ke dalam COOKIE caranya adalah dengan memberikan perintah berikut ini:

setcookie("nama cookie", value, expired time);

Pada perintah di atas, parameter ‘nama cookie’ bisa diisi dengan sebarang nama. Nama COOKIE  ini  seperti  halnya  Anda  memberi  nama  pada  SESSION.  Parameter "value"   ‘value’ nantinya diisi dengan value yang akan disimpan. Sedangkan parameter ‘expired time’ adalah lama waktu untuk mengatur masa berlaku COOKIE.
Catatan:

Nama COOKIE tidak boleh mengandung spasi
Expired Time dihitung dalam satuan detik

Contoh:

<?php
$kata = "Saya sedang belajar COOKIE";
setcookie("mycookie", $kata, time()+3600);
?>

Script di atas akan menyimpan value berupa teks ‘Saya sedang belajar COOKIE’ ke dalam COOKIE.  Bila  script  di  atas  dijalankan,  maka  kita  bisa  lihat  valuenya  dalam  COOKIE. Apabila Anda menggunakan Firefox, maka cara melihat COOKIE nya adalah:
1. Klik TOOLS > OPTIONS
2. Pilih menu tab PRIVACY
3. Klik tombol SHOW COOKIES
4. Kemudian dicari nama situsnya, karena Anda mencobanya melalui LOCALHOST maka LOCALHOST pada site name
5. Lalu akan tampil seperti pada gambar berikut ini



Oya…  pada  script di  atas,  parameter  ‘expired  time’  nya  diberikan  time()+3600  itu maksudnya bahwa cookie tersebut akan disimpan selama 1 jam (3600 detik). Setelah 1 jam maka cookie akan terhapus secara otomatis. Bila parameter ‘expired time’ ini tidak dituliskan maka cookie akan terhapus begitu browser ditutup, seperti halnya SESSION.

Nah…   konsep   COOKIE   yang   bisa   diatur   jangka   waktu   atau   umurnya   ini   sering dimanfaatkan oleh program-program bisnis afiliasi. Mungkin Anda pernah mendengar atau bahkan sering bahwa suatu program afiliasi X menggunakan sistem COOKIE selama 3 bulan, 9 bulan atau bahkan tahunan. COOKIE dalam bisnis afiliasi ini digunakan untuk menyimpan nomor ID dari referalnya. Bila terdapat konsumen yang membeli produk di bawah  ID  referal  seseorang  selama  usia  COOKIE  ini  masih  aktif,  maka  orang  yang memiliki ID referal tadi akan mendapatkan komisi.

Membaca Value Cookie

Setelah COOKIE tersimpan, selanjutnya kita bisa membaca valuenya. Untuk membaca value COOKIE, caranya adalah menggunakan perintah
$_COOKIE['nama cookie'];

Contoh:

<?php
if isset($_COOKIE['mycookie'])
{
        echo $_COOKIE['mycookie'];
}
else
echo "Cookie Tidak Ada";
?>

Script di atas digunakan untuk menampilkan value dari COOKIE bernama ‘mycookie’ bila COOKIE tersebut ada (masih tersimpan dalam komputer), sedangkan bila sudah tidak ada maka tampilkan ‘Cookie Tidak Ada’.

Nah… mungkin Anda berpikir, bagaimana bila terdapat nama COOKIE yang sama lebih dari  satu  yang  tersimpan  dalam  komputer?  Bila  nama  COOKIE  yang  sama  tersebut berasal dari situs yang sama, maka sifat timpa menimpa value seperti halnya dalam variabel akan terjadi.

Contoh:
script1.php
<?php
$kata = "COOKIE 1"; setcookie("mycookie", $kata, time()+3600);
?>

script2.php
<?php
$kata = "COOKIE 2"; setcookie("mycookie", $kata, time()+3600);
?>

Kedua  script  di  atas  akan  melakukan  proses penyimpanan  COOKIE  sebanyak  2  kali dengan value yang berbeda namun nama COOKIE nya sama. Jika Anda jalankan script di atas  dalam  LOCALHOST  (sebagai  nama  situsnya),  maka  value  COOKIE  pertama  akan ditimpa dengan COOKIE yang kedua.

Namun… misalkan Anda punya dua situs atau server yang berbeda katakanlah A dan B, kemudian   script1.php   Anda   upload   ke  A   sedangkan   script2.php   diupload   ke   B. Selanjutnya script1.php di A dijalankan dan script2.php di B juga dijalankan. Bila diperhatikan,   maka  proses  ini  akan  menghasilkan  2  buah  COOKIE  yang  berbeda, meskipun nama COOKIE nya sama. Di sini yang membedakan adalah nama server atau situsnya.

Tugas Untuk Anda 

1. Buatlah sebuah halaman  web berisi sebarang  konten yang bisa menginformasikan nama pengunjungnya, kapan kunjungan terakhir.

Bila  seseorang  baru  pertama  kali  mengunjungi  halaman  web  tersebut,  maka akan  muncul  form  untuk  memasukkan  nama  pengunjung.  Berikut  ini  contoh gambarannya:

Misalkan ada seorang seseorang bernama AGUS sedang membuka halaman web tersebut   untuk  pertama   kalinya   pada   tanggal   20/4/2009   melalui   laptop pribadinya dan mengisi namanya pada form nama pengunjung yang disediakan.

Selanjutnya  bila si AGUS  tadi membuka  kembali  halaman  web  tersebut  pada tanggal  29/4/2009  dengan laptop yang sama, maka form untuk memasukkan nama  pengunjung  tidak  akan  muncul  melainkan  muncul  keterangan:  “Terima kasih AGUS atas kunjungannya  kembali  ke halaman  ini. Anda terakhir mengunjungi halaman ini pada tanggal 20/4/2009”.

Gunakan COOKIE untuk menyelesaikan kasus di atas!

.      Menyimpan username dalam cookie
Program
//link.php
Haloo... Selamat Datang <a href= "form.php"> klik disini </a>

//form.php
<form method="post" action="tampilan.php">
    Nama <input type="text" name="nama"><br>
    <input type= "submit" name= "submit" value="submit">
    <input type= "reset" name= "reset" value="reset"> <br>
</form>

//tampilan.php
<?php
$nama =$_POST["nama"];
setcookie("user", $nama, time()+50);
$username=$_COOKIE['user'];
$tgl= date("d/m/Y");

if ($nama==$username)
{
    echo "anda telah mengunjungi blog ini pada $tgl";
}
else{
    echo "selamat datang $nama ini kunjungan pertama anda";
    }
?>

Hasil
//login pertama




//login berikutnya
 
2.      Login menggunakan cookie
Program
//header.php
<html>
    <head>
        <title>Layout</title>
    </head>
    <body>
        <table width=100% border=1 style="border-collapse:collapse">
            <tr>
                <td colspan=2><center> <p> <b>TITLE</b> </p> <br> </center></td>
            </tr>

//header1.php
<?php
$un = $_COOKIE['user']
?>

<head>
        <title>Layout</title>
    </head>
    <body>
        <table width=100% border=1 style="border-collapse:collapse">
            <tr>
                <td align="right" colspan=2>
                    <center> <p> <b>TITLE</b> </p> <br> </center>
                        <?php
                            echo "Username : ".$un;
                        ?>
                </td>
               
            </tr>

//form.php
<?php
    include "header.php";
?>

<tr>
    <td><center><b>Silahkan Login</b></center></br>
        <center>
        <form method="post" action="login.php">
            Username <input type="text" name="un"><br />
            Password <input type="password" name="pass"><br />
            <input type="submit" name="submit" value="Submit" />
        </form>
        </center>
    </td>
</tr>

<?php
    include "footer.php";
?>

//login.php
<?php
    setcookie("user", $_POST['un'], time()+60);
    setcookie("sandi", $_POST['pass'], time()+60);
    $un = $_COOKIE['user'];
    $pass = $_COOKIE['sandi'];
   
    array ( Username , Password,
        A , password1,
        B , password2,
        C , password3,
        D , password4,
        E , password5 );
    switch($un)
    {
        case $un == ' ' && $pass == ' ' :
            echo "<b>Anda belum memasukkan Username dan Password</b>";
            include "form.php";
            break;
        case $un == 'A' && $pass != 'password1' ;
        case $un == 'B' && $pass != 'password2' ;
        case $un == 'C' && $pass != 'password3' ;
        case $un == 'D' && $pass != 'password4' ;
        case $un == 'E' && $pass != 'password5' ;
            echo "<b>Password yang anda masukan salah</b>";
            include "form.php";
            break;  
        case $un == 'A' && $pass == 'password1' ;
        case $un == 'B' && $pass == 'password2' ;
        case $un == 'C' && $pass == 'password3' ;
        case $un == 'D' && $pass == 'password4' ;
        case $un == 'E' && $pass == 'password5' ;
            include "loginberhasil.php";
            break;
        default :
            echo "<b> Username tidak terdaftar </b>";
            include "form.php";
            break;
    }
?>

//loginberhasil.php
<?php
    include "header1.php";
   
?>

<tr>
    <td>
        <center><b>Anda Telah Berhasil Login</b></center></br>
        <center>
            <a href=link1.php>Link1</a>|
            <a href=link2.php>Link2</a>|
            <a href=link3.php>Link3</a>|
        </center></br>  
        <center>
            <a href=logout.php> Logout</a>
        </center>
    </td>
</tr>

<?php
    include "footer.php";
?>

//link1
<?php
    include "header1.php";
?>

<tr>
    <td>
       
        <center>
            <a href=link1.php>Link1</a>|
            <a href=link2.php>Link2</a>|
            <a href=link3.php>Link3</a>|
            <a href=logout.php> Logout </a>
        </center></br>
        <center><b>Ini adalah isi dari halaman Link 1</b></center></br>  
    </td>
</tr>

<?php
    include "footer.php";
?>

//link2.php
<?php
    include "header1.php";
?>

<tr>
    <td>
       
        <center>
            <a href=link1.php>Link1</a>|
            <a href=link2.php>Link2</a>|
            <a href=link3.php>Link3</a>|
            <a href=logout.php> Logout </a>
        </center></br>
        <center><b>Ini adalah isi dari halaman Link 2</b></center></br>  
    </td>
</tr>

<?php
    include "footer.php";
?>

//link3.php
<?php
    include "header1.php";
?>

<tr>
    <td>
       
        <center>
            <a href=link1.php>Link1</a>|
            <a href=link2.php>Link2</a>|
            <a href=link3.php>Link3</a>|
            <a href=logout.php> Logout </a>
        </center></br>
        <center><b>Ini adalah isi dari halaman Link 3</b></center></br>  
    </td>
</tr>

<?php
    include "footer.php";
?>

//logout.php
<?php
    include "form.php";
?>

Hasil
//form

//Loginberhasil


//cookie

//link1
 //logout


















2. Buatlah sistem login dan autentifikasi halaman web seperti halnya tugas di Bab 13. Namun untuk tugas kali ini silakan dibuat dengan menggunakan COOKIE.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

CARA MEMBUAT LINE TRACER ANALOG MUDAH

CARA MEMBUAT LINE TRACER ANALOG Oke temen-temen sudah lama tak jumpa nih, apa kabaar? Semoga tetap sehat yaa. Kali ini saya kembali hadi...